Karangmojo (MTsN 8 Gunungkidul) -- Menyikapi musim hujan yang biasanya rentan terhadap perkembangan bibit penyakit, MTsN 8 Gunungkidul melakukan kegiatan bersih lingkungan. Melalui kegiatan kebersihan ini madrasah berusaha memutus mata rantai penyebaran penyakit melalui tindakan hidup bersih. Seluruh stakeholder yang berada di MTsN 8 Gunungkidul bergotong royong membersihkan lingkungan dari rumput liar yang mulai tumbuh di sekitar madrasah, Sabtu (9/1/2021).

Musim hujan yang sudah berlangsung dalam beberapa bulan ini, memicu tumbuhnya rumput liar yang demikian cepat. Jika dibiarkan akan mengganggu kenyamanan bagi siapa saja yang berada di sekitar madrasah. Terlebih lahan terbuka yang berada di MTsN 8 Gunungkidul relatif luas, sehingga perlu mendapat perhatian lebih dalam hal kebersihan lingkungan.

Kebersamaan tergambar sangat jelas saat secara bersama-sama guru dan pegawai turun bareng membersihkan lingkungan dengan peralatan yang disediakan sendiri. “Ketahanan madrasah tidak akan tercipta tanpa kebersamaan kita. Termasuk dalam menjaga kebersihan. Kebersihan bukan hanya menjadi tanggung jawab petugas kebersihan, tetapi bagaimana kita secara bersama menjaga kebersihan itu,” ungkap Ngatijan, Guru Bahasa Inggris MTsN 8 Gunungkidul saat berbincang santai di musala.

Secara bertahap selama pembelajaran jarak jauh (PJJ) bapak dan ibu guru MTsN 8 Gunungkidul sering memanfaatkan waktu untuk hal-hal yang bermanfaat. Salah satunya adalah membersihkan lingkungan madrasah. Kegiatan ini merupakan perwujudan dari nilai kehidupan yang tercermin dalam visi misi madrasah, yakni menjadikan madrasah yang indah. Indah dari segi panorama, sikap, dan keteladanan yang ada di dalamnya. (mmn)