Nglipar (MTsN 7 Gunungkidul) -- Menindaklanjuti  Surat dari Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul Nomor : B-1 /Kk.12.02/1/HM.01.1/01/2021 Tentang Upacara Hari Amal Bakti  ke - 75 Kemenag, maka para ASN MTsN 7 Gunungkidul diwajibkan untuk mengikuti jalannya upacara melalui satkernya di halaman MTsN 7 Gunungkidul, Selasa  (5/1/2021). Dihadiri oleh Kepala MTsN 7 Gunungkidul, seluruh ASN MTsN 7 Gunungkidul dan Kepala MI beserta seluruh ASN  MI YAPPI  Natah Nglipar.

Menurut Kepala MTsN 7 Gunungkidul, Miftahul Ichwan saat membacakan sambutan Menteri Agama Republik Indonesia pada Upacara Hari Amal Bakti ( HAB ) ke -75 Kementerian Agama Tahun 2021 menggaris bawahi, untuk menjadikan agama sebagai inspirasi pembangunan bangsa dan negara.

Dalam hal ini menurut Miftahul sesuai dengan keberadaan madrasah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional yaitu  mengembangkan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.

"Jadi saya berharap seluruh guru dan tenaga kependidikan baik PNS maupun non PNS MTsN 7 Gunungkidul bersinergi dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan tupoksinya masing-masing sehingga inspirasi pembangunan bangsa dan negara akan terwujud melalui pendidikan di madrasah kita, " harapnya.

Sementara itu Kepala TU, Sutriyono  mengatakan, sebagai Pegawai Kementerian Agama tetap harus semangat untuk melaksanakan tugas sebagai ASN, meskipun dimasa pandemi Covid-19 yang  belum berakhir sampai saat ini. Dengan momentum Peringatan HAB ke -75 Kemenag kita senantiasa  meningkatkan kinerja. "Semoga kita segera dapat melewati masa ini dengan semakin meningkatkan ketaqwaan  dan dedikasi kepada Kementerian Agama melalui dunia pendidikan,"ajak Sutriyono.

Sementara itu  salah satu pegawai MTsN 7 Gunungkidul, Suparman, mengatakan  jika keikutsertaannya  dalam mengikuti Upacara HAB  ke -75 Kemenag ini  merupakan bagian dari semangat nasional yang harus dijaga dan dikembangkan sebagai Pegawai Kementerian Agama Republik Indonesia. "Jadi di tengah pandemi Covid-19 tetap mengikuti Upacara HAB ke -75 Kemenag dengan penuh khidmat dan tetap patuhi protokol kesehatan, "imbuhnya. ( les )

Tetap sehat dan semangat 
 #Lawan Covid19