Wonosari (Kemenag Gunungkidul) -- Setidaknya ada 10 madrasah di lingkungan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul yang menjadi sampling berkaitan dengan Audit Pengelolaan Dana BOS Tahun 2022 yang dilaksanakan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Daerah Istimewa Yogyakarta. Pemeriksaan telah dilaksanakan sejak 21 Maret sampai dengan 6 April 2023. Dan pada hari ini, Jumat (14/4/2023) dilakukan pertemuan dalam rangka penyampaian Hasil Evaluasi Audit Pengelolaan Dana BOS di Ruang Rapat Kemenag Gunungkidul.

Hadir pada pertemuan ini, Kepala Kemenag Gunungkidul, Drs. H. Sa’ban Nuroni, MA., di dampingi Kasi Pendidikan Madrasah, H. Supriyanto, S.Ag., MSI. “Alhamdulillah hari ini secara resmi dapat bertemu untuk mendengarkan hasil dari pemeriksaan terhadap lembaga-lembaga yang berada di bawah binaan Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gunungkidul. Tujuannya adalah untuk perbaikan dimasa-masa yang akan datang, mari kita simak dan cermati betul apa yang telah dihasilkan oleh tim dari BPKP nanti,” tutur Sa’ban ketika memberikan sambutan. 

Terpisah, Kasi Dikmad, Supriyanto mengatakan, atas nama seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Gunungkidul mengucapkan terima kasih karena menjadikan 10 madrasah yang ada di Gunungkidul ini sebagai sampling terkait pengelolaan anggaran BOS Tahun 2022. “Kami merasa dibantu sehingga dengan kehadiran BPKP kami lebih tahu terkait bagaimana aturan-aturan pengelolaan anggaran BOS,” ungkap Supriyanto. (sna)

Close

Close

Close

Penulis : Siti Nurafrianti

Editor : Andi Eko

Dibaca : 162 kali